Suporter klub sepakbola adalah sebuah kelompok anggotanya berinteraksi dan memperoleh manfaat dari interaksi tersebut. seperti berbagi hobi, memperoleh teman baru, memperluas silaturahmi, dan mendapatkan lebih banyak pengetahuan khususnya dalam olahraga sepak bola. Setiap tim sepakbola membutuhkan pendukung sepakbola mereka dianggap sebagai pemain ke dua belas, dalam pertandingan sepakbola. Tim yang didukung mungkin lebih determinan dari pada tim lawan karena dukungan pendukung (Prasetyo, 2024). Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif merupakan pendekatan penelitian yang berfokus pada penggambaran dan pemahaman realitas secara mendalam dan terperinci. Metode ini bertujuan untuk menganalisis dan mendeskripsikan keadaan atau fenomena secara sistematis, faktual, dan akurat, sesuai dengan fakta-fakta yang ditemukan di lapangan (Kriyanttono, 2006). Hasil penelitian menunjukkan bahwa lima informan yang diwawancarai dan diamati oleh peneliti adalah pentingnya komunikasi kelompok untuk memperkuat hubungan di dalam suporter Jakmania Bekasi dan membantu menyelesaikan masalah dan memberikan solusi. Komunikasi kelompok di kalangan suporter Jakmania Bekasi memainkan peran vital dalam menjaga dan memperkuat solidaritas antar anggota. Mereka menggunakan berbagai saluran komunikasi, mulai dari media sosial hingga pertemuan langsung, untuk membangun hubungan yang erat antar anggota. Komunikasi mereka tidak hanya sebatas untuk koordinasi aktivitas seperti dukungan pada pertandingan, tetapi juga untuk memperkuat identitas bersama dan nilai-nilai yang mereka anut.