Film merupakan suatu media untuk menyampaikan berbagai pesan kepada khalayak umum melalui media cerita serta dapat diartikan sebagai media ekspresi untuk mengungkapkan gagasan dan ide cerita yang dimilikinya. Penelitian ini menjelaskan representasi kehidupan diaspora Indonesia dalam film “Ali dan Ratu-ratu Queens”. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah dokumentasi, observasi dan studi pustaka dengan menggunakan teori semiotika John Fiske. Film ini menarik untuk diteliti karena menggambarkan unsur kehidupan diaspora Indonesia yang berada di Queens kemudian tercipta hubungan yang baik antara dua elemen keluarga yang terikat oleh darah, dan keluarga yang hanya tercipta oleh sebuah pertemuan yang membuat mereka begitu akrab. Representasi merupakan gambaran mengenai kehidupan melalui media. Representasi kehidupan diaspora Indonesia yang ada dalam film Ali dan Ratu-ratu Queens tercermin pada beberapa adegan film yaitu melalui dialog dan visualnya. Delapan adegan dipilih karena paling mencerminkan kehidupan diaspora Indonesia ditinjau dengan ideologi humanisme yakni antara Ali dan Ratu-ratu Queens. Hasil penelitian ini bahwa kehidupan diaspora Indonesia disana memiliki sifat dan sikap serta perilaku yang mencerminkan ideologi humanisme yang meluas bukan hanya antara orang tua dan anak, namun juga antara orang lain yang tidak sedarah.