Komunikasi antarpribadi yang berkelanjutan dianggap lebih berhasil dalam mengubah sikap, keyakinan, atau perilaku manusia. Arti penting komunikasi antarpribadi terletak pada perlunya orang tua melakukan dialog yang sering, jujur, dan terbuka dengan anggota keluarga guna mengetahui tumbuh kembang anaknya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana komunikasi antarpribadi yang dilakukan oleh orang tua (ayah dan ibu) dan anak prasekolah dalam menanamkan nilai-nilai agama dan moral di Desa Sukamekar Rt 001 / Rw 010, Kecamatan Sukawangi. Penelitian ini menggunakan informan 2 pasang orang tua yang berarti 4 informan ayah dan ibu yang memiliki anak usia prasekolah 4-6 tahun. Penelitian ini juga menggunakan 1 orang informan kunci yaitu guru tk dan dirinya juga merupakan orang tua yang juga mempunyai anak usia prasekolah. Ditetapkan sebagai informan kunci berdasarkan pengetahuan dan pengalaman dalam mendidik anaknya sendiri dan juga anak tk yang mayoritas muridnya tinggal di Rt 001 / Rw 010. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian kualitatif dengan metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang dipakai yaitu reduksi data, penyajian data, dan membuat simpulan atau verifikasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa komunikasi yang terjadi antara orang tua dan anak prasekolah terbukti efektif dalam menanamkan nilai-nilai agama dan moral pada anak usia prasekolah karena mengedepankan 5 aspek proses komunikasi antarpribadi menurut De Vito (dalam Suratno, 2011) didalamnya yaitu keterbukaan, empati, sikap mendukung, sikap positif, dan kesetaraan.

S09880

FIK 0352 2024

Bekasi

Tersedia