Sektor pariwisata merupakan sektor tersier dimana preferensi wisatawan sangat ditentukan oleh tingkat kenyamanan. Salah satu hal yang dapat menarik pengunjung adalah bagaimana karyawan perhotelan menampilkan penampilan dengan baik, melalui penampilan diri yang profesional dan sesuai dengan standar industri, karyawan akan menyajikan diri mereka dengan percaya diri dan membangun kesan yang positif pada tamu dan pelanggan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara self-consciousnes dengan self-presentation pada karyawan perhotelan. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif korelasional. Populasi penelitian ini adalah karyawan perhotelan di Bekasi. Pengambilan sampling menggunakan teknik accidental sampling 104 orang. Analisis data menggunakan Pearson’s Product Moment, pengumpulan data dilakukan melalui pengisian kuesioner melalui google form, Alat ukur yang digunakan yaitu skala self-consciousness yang disusun berdasarkan dimensi self-consciousness menurut Fenigstein, Scheir & Buss (1975), dan skala self-presentation yang disusun berdasarkan dimensi self-presentation menurut Yang & Bradford Brown (2016). Teknik analisis data untuk menguji hipotesis menggunakan uji korelasi Pearson Product Moment. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat hubungan positif signifikan antara self-consciousness dengan self-presentation karyawan perhotelan di Bekasi dengan r sebesar 0,243 p value