Perkembangan industri di Negara Indonesia saat ini terus mengalami peningkatan. Hal ini disebabkan karena tingkat kebutuhan akan produk yang tinggi, serta ketersediaan bahan baku yang cukup banyak dihasilkan di Indonesia. Namun untuk memenuhi kebutuhan tersebut saat ini di Indonesia masih melakukan impor dari luar Negeri. Berdasarkan hal tersebut maka mendirikan pabrik Sodium Thiosulfate Pentahydrate di Indonesia sangat diperlukan untuk mengurangi jumlah impor dan memiliki peluang ekspor yang besar. Pabrik Sodium Thiosulfate Pentahydrate ini direncanakan didirikan di daerah Dumai, Riau dan menghasilkan produk sebanyak 45.000 Ton/Tahun. Proses yang yang digunakan dalam prarancangan pabrik Sodium Thiosulfate Pentahydrate adalah reaksi Sodium Sulfite dan Sulphur menggunakan Reaktor Alir Tangki Berpengaduk (RATB) pada fasa cair-padat dan kondisi operasi suhu 80OC, tekanan 1 atm, selama 1 jam menggunakan bahan baku Sodium Sulfite dan Sulphur.