Kegunaan utama karbon disulfida dalam dunia industri adalah produksi serat rayon, plastik, karbon tetraklorida, alat bantu flotasi, akselerator vulkanisasi karet, fungisida, dan insektisida. Prarancangan Pabrik Karbon Disulfida Dari Arang Tempurung Kelapa (Charcoal) Dan Sulfur Dengan Proses Charcoal-Sulfur Kapasitas 120.000 Ton/Tahun. Pabrik direncanakan didirikan di Kawasan Industri Wongsoredjo, Provinsi Jawa Timur. Bahan baku arang tempurung kelapa (charcoal) diperoleh dari PT. Indoglobal Mulia Abadi, dan bahan baku sulfur (belerang) diperoleh dari Gunung Ijen, Banyuwangi, Provinsi Jawa Timur. Luas tanah yang diperlukan sebesar 214.656 m2. Pabrik dirancang beroperasi secara kontinyu selama 330 hari, 24 jam per hari, dengan jumlah karyawan 119 orang.