Penerapan Metode Zero Overgrade di Pit 19A Sebagai Upaya Penurunan Emisi Gas Rumah Kaca (GRK) Pada Konsep Environment, Social, and Governance (ESG) Unit HD-785 di Tambang Batu Bara PT Pamapersada Nusantara
Indonesia merupakan negara berkembang yang memiliki industri pertambangan yang pesat. Hal ini memberikan efek positif dan negatif salah satunya perubahan iklim dan meningkatnya Emisi gas rumah kaca yang dapat mempercepat pemanasan global. Pengolahan data pada penelitian ini berdasarkan data primer dan sekunder untuk mengetahui perhitungan emisi menggunakan metode IPCC 2006, ini berfungsi untuk menghitung jumlah emisi yang dihasilkan dari kegiatan operasional pertambangan pada penerapan metode zero overgrade untuk selanjutnya akan mendapatkan hasil berupa besar emisi CO2 ekuivalen yang dihasilkan.