PT. ABC merupakan perusahaan bergerak dalam bidang kosmetik yang memproduksi deodorant sachet. Dalam proses memproduksi deodorant sachet PT ABC memiliki beberapa mesin, yaitu mesin Big Noose , Mesin Ulma, Mesin Zelda, Mesin Lantech, dan dalam fokus penelitian ini hanya dilakukan perbandingan mesin Big Noose tiap line. Dalam prosesnya mesin-mesin tersebut sering mengalami breakdown seperti mesin Big Noose 4 dengan angka yang tinggi ini merupakan faktor yang paling mempengaruhi kurangnya produktifitas dan tidak memenuhi target produksi. Untuk mengukur efektifitas mesin dan produktifitasnya dilakukan analisa menggunakan metode Overall Equipment Effectiveness (OEE) dan hasil analisa pada mesin pada mesin Big Noose 4, Availability Ratio sebesar 89,26%, Performance Ratio sebesar 97,64%, Quality Rate sebesar 86,51% dan nilai OEE sebesar 75,39% dan nilai tersebut belum memenuhi standar OEE yang sudah ditetapkan Japanese Institute of Plane Maintenance (JIPM) sebsar 85%.