Pengaruh Kompetensi, Kepemimpinan danTingkat Pendiidkan Terhadap Employee Engagement Melalui Motivasi Sebagai Variabel Intervening (Studi Kasus Karyawan Universitas Bhayangkara Jakarta Raya)
Di tengah kondisi tingginya tingkat persaingan antar organisasi dalam mendapatkan karyawan yang berkompeten, employee engagement dinilai sangat penting dalam mendukung tujuan organisasi sekaligus mengurangi tingkat turnover karyawan. Sehubungan dengan hal tersebut, penelitian ini dilakukan untuk menyelidiki pengaruh variabel kompetensi, kepemimpinan dan tingkat pendidikan terhadap employee engagement melalui motivasi sebagai variabel intervening dengan studi kasus karyawan di Universitas Bhayangkara Jakarta Raya. Metode penelitian yang digunakan yaitu pendekatan kuantitatif dengan instrumen penelitian berupa kuesioner. Populasi penelitian adalah seluruh karyawan Universitas Bhayangkara Jakarta Raya dengan sample sebanyak 125 orang yang dipilih secara simple random sampling. Setelah dilakukan analisa terhadap data yang didapatkan, diperoleh hasil bahwa kompetensi, kepemimpinan dan tingkat pendidikan berpengaruh secara langsung terhadap motivasi kerja karyawan Universitas Bhayangkara Jakarta Raya. Selanjutnya, kompetensi dan motivasi berpengaruh secara langsung terhadap employee engagement sementara kepemimpinan dan tingkat pendidikan tidak berpengaruh secara langsung terhadap employee engagement. Untuk analisa jalur melalui variabel intervening, penelitian memberikan hasil bahwa kompetensi dan kepemimpinan berpengaruh secara tidak langsung terhadap employee engagement melalui motivasi sebagai variabel intervening sementara tingkat pendidikan tidak berpengaruh terhadap employee engagement melalui variabel intervening motivasi.