Penelitian ini tentang komunikasi interpersonal antara pelatih dan siswa dalam kegiatan ekstrakurikuler seni budaya tari di SMK Karya Guna 2 Bekasi. Tujuannya adalah untuk mendeskripsikan bagaimana komunikasi interpersonal berperan dalam meningkatkan efektivitas latihan serta mendukung perkembangan siswa dalam kegiatan ekstrakurikuler tersebut. Metode yang dipergunakan adalah pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Data dikumpulkan melalui wawancara dengan empat informan yang terdiri dari pelatih dan siswa, serta observasi terhadap proses latihan. Hasilnya menunjukkan bahwa komunikasi interpersonal yang melibatkan lima aspek utama, yaitu keterbukaan, empati, dukungan, sikap positif, dan kesetaraan, berdampak signifikan dalam membangun hubungan harmonis antara pelatih dan siswa. Interaksi yang baik dalam komunikasi membantu meningkatkan pemahaman gerakan tari, antusiasme siswa dalam berlatih, serta rasa percaya diri mereka saat tampil. Namun, beberapa kendala seperti kurangnya motivasi dan kelelahan siswa juga ditemukan dalam penelitian ini.