Pengaruh Penggunaan Media Pembelajaran Kincir Angka Berbantuan Gelas dan Sedotan Terhadap Kemampuan Operasi Hitung Perkalian Matematika Siswa Kelas II di SDN Mustikajaya IV
Beragam permasalahan matematika sering muncul pada siswa dalam proses pembelajaran, mengingat bahwa guru hanya menggunakan model konvensional yang membuat siswa kurang termotivasi dan siswa menjadi cepat bosan pada saat pembelajaran. Sebab hal itu siswa masih kurang memahami konsep matematika yang membuat siswa merasa kesulitan dalam berhitung. Oleh sebab itu, penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh media kincir angka dengan berbantuan gelas dan sedotan terhadap kemampuan operasi hitung perkalian matematika. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Quasi Eksperimental dengan desain Nonequivalent Control Group Design. Populasi yang digunakan siswa kelas II SDN Mustikajaya IV tahun ajaran 2023/2024. Terdiri dari 30 siswa pada masing- masing kelas yaitu II A untuk kelas eksperimen dan II B untuk kelas kontrol. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes dan lembar observasi. Instrumen tes sendiri digunakan untuk mengetahui pemahaman konsep matematika pada operasi hitung, sementara lembar observasi digunakan untuk mengetahui keterlaksanaan penggunaan media kincir angka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa uji t dengan nilai Sig.(2 tailed) < 0,05 yaitu 0,000 maka H0 ditolak dan Ha diterima, yang artinya adanya pengaruh signifikan terhadap hasil belajar pada kemampuan operasi hitung perkalian melalui media kincir angka berbantuan gelas dan sedotan. Dengan rata- rata nilai posttest kelas ekperimen sebesar 76,66 sedangkan kelas kontrol 67. Serta uji tingkat ketuntasan pada uji N-Gain sebesar 0,48 dengan kategori sedang, yang berarti bahwa media kincir angka berbantun gelas dan sedotan berpengaruh terhadap hasil kemampuan operasi hitung perkalian matematika siswa kelas II.