Penelitian ini membahas proses pelaksanaan kampanye sosial yang dilakukan oleh Srikandi PLN Bekasi sebagai bentuk edukasi kepada masyarakat dalam meningkatkan kesadaran keselamatan ketenagalistrikan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui proses kampanye sosial yang dilakukan oleh Srikandi PLN Bekasi dalam menumbuhkan kesadaran keselamatan ketenagalistrikan pada masyarakat, termasuk komunikasi yang digunakan ketika memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai pesan yang disampaikan, serta tantangan yang dihadapi selama kampanye berlangsung. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam, observasi, dan studi dokumentasi. Dalam proses analisis, peneliti menggunakan model kampanye sosial dari Venus (2004) yang mencakup enam elemen, yaitu the intended effect, competing communication, the communication objective, target population and receiving group, the channel, dan the message. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kampanye sosial yang dilakukan oleh Srikandi PLN Bekasi secara aktif memberikan dampak positif dalam menumbuhkan kesadaran dan perubahan perilaku masyarakat, khususnya melalui kegiatan edukasi di sekolah. Sekolah dipilih sebagai lokasi utama karena anak-anak usia sekolah dinilai sebagai kelompok paling mudah memahami pesan kampanye serta memiliki potensi menjadi agen perubahan di lingkungan sekitarnya. Sekolah yang menjadi informan pendukung dinilai kredibel karena secara langsung mengalami dan mengamati dampak kampanye tersebut. Dalam pelaksanaannya, kampanye ini menggunakan pendekatan visual, bahasa sederhana, dan narasi yang dekat dengan kehidupan masyarakat untuk menjangkau lebih luas audiens dari berbagai kalangan.