Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis komentar warganet terhadap konten parodi politik berjudul “Menang Satu Putaran” yang diunggah oleh akun TikTok @Politikinaja. Dalam konteks komunikasi digital, fenomena parodi politik di media sosial menjadi salah satu bentuk ekspresi publik yang mengandung unsur kritik sosial, humor, serta partisipasi politik. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif memanfaatkan observasi, dokumentasi, dan studi pustaka sebagai teknik pengumpulan data. Penelitian ini menyoroti respons pengguna TikTok yang tergambar melalui komentar-komentar dengan kategori positif, negatif, dan netral. Hasil penelitian menunjukkan bahwa parodi politik ini mampu menciptakan ruang diskusi aktif di kalangan warganet, mencerminkan dinamika opini publik, serta memperlihatkan bagaimana humor dapat menjadi media efektif dalam menyampaikan kritik politik. Temuan ini menguatkan bahwa media sosial, khususnya TikTok, memiliki potensi besar dalam membentuk wacana politik di era digital. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi kajian komunikasi politik digital serta meningkatkan literasi media di kalangan masyarakat.