Penelitian ini membahas mengenai pemanfaatan media sosial TikTok oleh akun @Dyputustudio sebagai strategi promosi layanan self photo studio di Bekasi dalam membangun interaksi dengan konsumen. TikTok dipilih sebagai media utama karena memiliki daya jangkau luas dan digemari oleh kalangan muda. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode kualitatif deskriptif, di mana data dikumpulkan melalui wawancara semi terstruktur, observasi langsung, dan dokumentasi konten TikTok. Hasil penelitian menunjukkan bahwa @Dyputustudio memanfaatkan TikTok tidak hanya sebagai alat promosi, tetapi juga sebagai ruang interaksi sosial yang aktif dengan audiens. Responsif terhadap komentar, menyesuaikan konten dengan tren, serta mengakomodasi masukan dari pengguna menjadi kunci dalam membangun loyalitas konsumen. Strategi ini tidak hanya meningkatkan visibilitas layanan, tetapi juga membentuk hubungan yang lebih erat dan bermakna antara bisnis dan pelanggan. Teori media baru dari Pierre Levy digunakan sebagai landasan dalam memahami dinamika komunikasi digital yang dijalankan.