Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi followers terhadap komunikasi dakwah yang dilakukan oleh Husain Basyaiban melalui akun TikTok @kadamsidik00. Husain Basyaiban merupakan pendakwah muda yang aktif menyampaikan nilai-nilai Islam melalui konten video pendek di platform TikTok dengan gaya yang santai, mudah dipahami, dan relevan bagi generasi muda. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan metode pengumpulan data berupa wawancara mendalam kepada empat informan yang merupakan followers aktif akun tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komunikasi dakwah yang dilakukan oleh Husain Basyaiban mampu membentuk persepsi positif followers, baik dari segi kognitif (pemahaman terhadap pesan), afektif (respon emosional), maupun konatif (dorongan untuk bertindak atau berubah). Followers merasa bahwa pesan yang disampaikan sangat menyentuh, tidak menggurui, serta sesuai dengan permasalahan dan realitas kehidupan sehari- hari. Gaya penyampaian yang tenang, lembut, dan relatable menjadi kekuatan utama dalam menarik perhatian dan membangun keterikatan dengan audiens. Penelitian ini menunjukkan bahwa media sosial, khususnya TikTok, dapat menjadi sarana dakwah yang efektif apabila dikemas dengan pendekatan komunikatif dan sesuai dengan karakteristik target audiens.