Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan antara trust (Kepercayaan) dengan self- Disclosure (keterbukaan diri) pada dewasa awal pengguna aplikasi tinder di Kota Bekasi. Fenomena keterbukaan diri dalam komunikasi menjadi penting seiring meningkatnya penggunaan aplikasi kencan online seperti Tinder, memulai interaksi dalam pembentukan hubungan antar individu yang belum saling kenal. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode korelasional, Populasi dalam penelitian ini adalah individu dewasa awal berusia 20- 30 tahun yang merupakan pengguna aktif aplikasi tinder dan tinggal di Kota Bekasi. Teknik sample dalam penelitian ini menggunakan purposive sampling dengan jumlah sample 450 responden. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan yang signifikan dan positif antara trust dan self-disclosure (nilai sig.