Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara self-esteem dengan kecemburuan pada dewasa awal yang sedang berpacaran. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan desain korelasional. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 200 responden dewasa awal yang sedang menjalin hubungan berpacaran di Kota Bekasi, yang dipilih menggunakan teknik non-probability sampling dengan metode kuota sampling. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah Multidimensional Jealousy Scale (MJS) dan Self-Liking/Self-Competence Scale-Revised (SLCS-R). Hasil uji korelasi menggunakan Pearson’s Product Moment menunjukkan adanya hubungan negatif yang signifikan antara self- esteem dengan kecemburuan (r = -0,856; p < .001). Artinya, semakin tinggi tingkat self-esteem yang dimiliki individu, maka semakin rendah tingkat kecemburuan yang dirasakan dalam hubungan berpacaran. Sebaliknya, semakin rendah self-esteem seseorang, maka semakin tinggi pula kecemburuannya. Hal ini terdapat hubungan antara self-esteem dan kecemburuan pada dewasa awal yang berpacaran. Penelitian ini Self-esteem dapat dijadikan sebagai salah satu faktor penting dalam memahami perilaku kecemburuan dalam hubungan berpacaran.