Identifikasi Faktor-faktor Kinerja Personil di Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian. Tujuan penelitian ini untuk melakukan identifikasi terhadap berbagai faktor yang berpengaruh pada kinerja personel di Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK) melalui peran mediasi motivasi kerja. Faktor-faktor yang diteliti meliputi Adopsi Teknologi, Budaya Kerja, Penghargaan (Reward), dan Kepemimpinan. Pendekatan kuantitatif dengan metode deskriptif digunakan dengan melibatkan 160 responden yang terdiri dari perwira menengah (Pamen), perwira pertama (Pama), bintara, dan PNS Polri. Analisis data dengan skala Likert digunakan dalam mengukur derajat persetujuan responden. Hasilnya memperlihatkan bahwa Budaya Kerja memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap motivasi personel. Sebaliknya, pengaruh Adopsi Teknologi, Penghargaan, dan Kepemimpinan terhadap motivasi personel masih tergolong lemah. Meskipun demikian, penghargaan juga ditemukan memiliki pengaruh langsung yang kecil terhadap kinerja. Secara keseluruhan, temuan ini menyiratkan bahwa motivasi personel di STIK tidak semata-mata dipengaruhi oleh faktor formal, tetapi juga oleh hubungan interpersonal yang kuat antar sesama personel dan kedekatan dengan atasan. Oleh karena itu, penelitian ini merekomendasikan penerapan gaya kepemimpinan situasional dan pemberian penghargaan yang adil di luar tunjangan rutin sebagai upaya untuk meningkatkan motivasi dan kinerja personel secara efektif.