Penelitian ini tentang perencanaan penyemenan pada casing 4-1/2" dengan menggunakan metode dual slurry untuk mengatasi potensi lost circulation pada formasi yang didominasi oleh batuan sandstone, limestone, dan shale. Permasalahan yang sering dihadapi pada sumur-sumur tua, seperti berkurangnya kekuatan semen, menjadi latar belakang pentingnya penelitian ini. Metode penyemenan dual slurry dipilih sebagai solusi untuk mengurangi tekanan hidrostatis dari Fluida penyemenan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui volume bubur semen (slurry), jumlah sak semen (Sack of Cement), dan volume aditif yang dibutuhkan untuk proses penyemenan casing 4-1/2" menggunakan metode dual slurry. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan melakukan studi literatur dan analisis data sekunder dari Sumur "X" di Lapangan "Y". Hasil perhitungan menunjukkan total volume slurry yang dibutuhkan adalah 73,113 cuft, yang terbagi menjadi 16,07 cuft untuk lead slurry dan 57,043 cuft untuk Tail slurry. Kebutuhan semen total adalah 61 sak, dengan rincian 25 sak untuk bagian lead dan 36 sak untuk bagian Tail. Selain itu, dihitung pula kebutuhan air campuran sebesar 7,05 bbl untuk ,lead slurry dan 5,07 bbl untuk Tailslurry, serta kebutuhan berbagai zat aditif untuk mengoptimalkan kinerja bubur semen.

S11893

TPM 0013 2025

Bekasi

Tersedia