Indonesia merupakan negara berkembang dengan pertumbuhan ekonomi yang terus meningkat. Sektor Industri mempunyai peran penting dalam pertumbuhan ekonomi. Melimpahnya bahan baku di Indonesia berpotensi untuk meningkatkan pertumbuhan industri di Indonesia. Salah satu industri yang prospektif yaitu Pabrik Metil Etil Keton (MEK).Metil etil Keton dengan rumus molekul kimia CH3COCH2CH5.MEK merupakan senyawa kimia jernih yang tidak berwarna, tidak berbau seperti aseton, mudah terbakar, dan akan lebih stabil pada suhu kamar. MEK akan larut didalam air dengan suhu ruangan dan beberapa macam pelarut organik lain-lainnya. MEK banyak digunakan pada berbagai macam industri, seperti industri cat dan thinner, cairan pembersih, magnetic tape, sintesis organik, tinta print, dan lainnya. Saat ini industri cat dan thinner merupakan konsumen utama yang menggunakan MEK pada proses produksinya. Berdasarkan hal tersebut maka mendirikan pabrik Metil etil Keton di Indonesia sangat diperlukan guna mengurangi jumlah impor dan memiliki peluang ekspor yang cukup besar. Pabrik Metil etil Keton ini direncanakan didirikan didalam daerah Kawasan Industri Greksik, Provinsi Jawa Timur dan menghasilkan produk sebanyak 45.000 ton/tahun. Proses yang digunakan dalam prarancangan pabrik metil etil keton adalah dehidrogenasi dengan menggunakan Reaktor Multitube pada fasa cair dan dengan kondisi operasi suhu pada 2500C, tekanan 1- 1,1 atm,selama 1 jam menggunakan bahan baku 2-Butanol. Pabrik ini direncakan bisa mulai beroprasi pada tahun 2027.